Agen Sbobet – Ronaldo Telah Melampaui Michel Platini, Johan Cruyff Dan Marco Van Basten. Bintang Portugis selesai di urutan pertama dari Lionel Messi yang di urutan ke dua dalam gala FIFA untuk Golden Ball pada bulan Januari, banyak berspekulasi bahwa dia tidak pernah bisa membuat final tiga lagi. Tapi sebaliknya, dengan memenangkan penghargaan individu untuk keempat kalinya, ia telah mencapai apa yang tidak ada pemain Eropa yang telah dilakukan sebelumnya dia.
Ronaldo pertama kali menang di tahun 2008 sebagai pemain Manchester United. Cristiano kini telah memenangkan dua dari setiap versi dan empat total, sejumlah kedua hanya untuk Messi, lima kali winnner dari hadiah bergengsi. Muncul dalam tahun dimana Real Madrid maju memenangkan Liga Champions untuk ketiga kalinya dalam karirnya dengan klub dan juga Euro 2016 dengan Portugal. Ini keempat Ballon d’Or melihat dia melampaui tiga kali juara Michel Platini, Johan Cruyff dan Marco van Basten saat bergerak lebih jelas Franz Beckenbauer, Kevin Keegan dan Karl-Heinz Rummenigge, yang semuanya mengaku penghargaan dua kali.
Cruyff memenangkan Ballon d’Or tiga kali dan menjadi runner-up setelah. Sebuah maju sangat berpengaruh yang jenius membantu Ajax ke tiga Piala Eropa berturut-turut, ia juga menonjol di sisi Belanda yang mencapai final Piala Dunia 1974 dan mencetak mengesankan 33 gol hanya dalam 48 penampilan bagi tim nasional. Meskipun pelatih asal Belanda, yang meninggal tahun ini, tidak memukul ketinggian yang spektakuler yang sama setelah fantastis musim pertamanya bersama Barcelona, ??ia memukul 369 gol dalam 661 pertandingan dalam karir klubnya dan dianggap oleh banyak orang sebagai pemain terbaik Eropa yang pernah.
Van Basten melihat karirnya dipotong oleh cedera dan memainkan pertandingan terakhirnya untuk AC Milan pada usia 28. Namun demikian, ia memukul mengesankan 277 gol dalam 373 pertandingan untuk Ajax dan Rossoneri, banyak yang spektakuler, dan selamanya akan dikenang karena tendangan voli yang menakjubkan di final Euro ’88 yang memberi Belanda pertama trofi internasional mereka. Striker Belanda juga memenangkan sejumlah piala dalam karir yang sukses, termasuk Piala Eropa kembali-to-back dengan Milan pada tahun 1989 dan 1990.
Namun di balik tiga sejumlah legenda lainnya dari sepak bola Eropa, termasuk Beckenbauer yang selalu disebutkan antara hebat permainan. Ia memenangkan Ballon d’Or dua kali, selesai sebagai runner-up dua kali dan juga datang ketiga sekali dalam karir yang mengesankan yang melihat dia memenangkan tiga Piala Eropa di tengah berbagai judul untuk Bayern Munich, serta Piala Eropa pada tahun 1972 dan 1974 Piala dunia dengan Jerman.